Sabtu, 12 Januari 2013

Arti Dari Megalomania

Yah saya terisnpirasi dari manusia jenis megalomania, mau tau seperti apa itu? Check this out!


Tahukah teman-teman apa itu Megalomania????
Yapz,  disini ada penjelasan sedikit ni teman tentang Megalomania, selamat menyimak,,, ^_^
ð  Arti Megalomania
Dalam wikipedia, kata megalomania sendiri berasal dari bahasa Yunani, yaitu Megalo yang artinya sangat besar, hebat, atau berlebih-lebihan, dan mania artinya terobsesi secara berlebihan terhadap sesuatu. Nah!!! Kalau begitu magalomania bisa kita artikan sebagai bentuk obsesi berlebihan terhadap dirinya sendiri karena menganggap dirinya paling besar, hebat dan berkuasa. Dalam ilmu Psikologi, megalomania termasuk salah satu bentuk gangguan kepribadian manusia. Bapak Psikologi, Sigmund Freud, berpendapat akar dari megalomania adalah narsisme akut dalam diri manusia. Penderitanya memiliki seuatu kecenderungan untuk menilai diri secara berlebihan atau menghargai diri melampoi batas. Saking akutnya, rasa narsis itu terbentuk menjadi penyakit mental yang berbentuk membesar-besarkan diri sendiri. Pernah lihat orang yang super narsis? Beuh, nggak ada apa-apanya dibandingin ini. Kalau orang narsis mengaca dua puluh kali sehari maka orang megalomania bisa lebih dari itu. Kalau orang narsis bilang dia yang lebih oke, orang megalomania berpendapat bukan lebih oke lagi, tapi paling oke. 


ð  Ciri-ciri megalomania
1.       Nggak mau menerima kritik
Apapun pendapatnya selalu pingin didengerin. Istilahnya kalau lagi rapat, penderita megalomania nggak akan mau mendengar pendapat orang lain. Dia menganggap pendapatnya dan perkataannya selalu benar, keputusannya paling tepat, tindakannya pasti hebat. Apalagi kalau ada orang mengkritik pendapatnya. Ampuun,, dunia sekitarnya bisa-bisa berasa runtuh, dech.
2.      Selalu pengen dihargai
Sebagai orang yang mengaku paling hebat dan nggak mau dikritik, penderita megalomania pingin orang sekitar menghargai kerja kerasnya. Meskipun apa yang dilakukannya bisa merugikan banyak orang, dia tetep pingin dianggap benar, dan pingin hal tersebut tetap dihargai.
3.      Selalu pengen jadi ketua
Dia nggak bakal rela sebuah jabatan sebagai ketua diambil orang lain. Penderita megalomania, terutama mereka yang sudah akut, punya keinginan untuk menguasai dunia. Dalam pikirannya Cuma dia yang maha sempurna dan nggak punya kesalahan. Jadi siapa yang paling cocok untuk memimpin dunia, selain dia? Akibatnya, jangankan jabatan ketua, cita-citanya adalah menjadi pemimpin untuk seluruh negara didunia.
4.      Mencari pendukung
Sebenarnya penderita megalomania memang memiliki kemampuan sebagai pemimpin, karena biasanya mereka memiliki potensi untuk mempengaruhi orang banyak. Hasilnya, seringkali dia bisa menghipnotis orang lain untuk menyetujui semua pendapatnya. Karena kemampuannya itu, megalomania’ers seneng banget kalau ada yang bersedia sebagai pengikutnya.
5.      Merasa orang lain nggak punya kemampuan
Karena percaya bahwa dia yang mampu melakukan suatu tugas, megalomania menganggap orang lain tak mampu, akibatnya dia pengen mengambil alih dan mengerjakan semua hal. Apalagi mengingat potensinya untuk jadi orang yang besar dan hebat. Kalau bisa, semua pujian harus ditujukan kepada dia.

Itu dia beberapa penjelasan dan ciri-ciri megalomania, then pelajaran buat kita YOU DON'T HAVE TO BE A MEGALOMANIAC TO WORK HERE, BUT IT SURE DOES HELP!
Semoga bermanfaat :D

Sumber: majalah kawanku no – 54, 2009

Sabtu, 29 Desember 2012

Pentingnya Berhijab


Assalamualaikum, saya ingin berbagi artikel pentingnya hijab bagi kaum hawa, semoga bermanfaat and be happy to joining it :)

Wahai Ukhti Muslimah rahimakumullah,
Sesungguhnya perhatian islam terhadap wanita muslimah sungguh sangat besar agar mereka dapat menjaga kesuciannya, serta supaya menjadi wanita yang mulia dan memiliki kedudukan yang tinggi di sisi-Nya.Dan syarat-syarat yang diwajibkan pada pakaian dan perhiasannya tidak lain adalah untuk mencegah kerusakan yang timbul akibat tabarruj (berhias diri).

Inipun bukan untuk mengekang kebebasannya akan tetapi sebagai pelindung baginya agar tidak tergelincir pada lumpur kehinaan atau menjadi sorotan mata.
Keutamaan Hijab. Hijab itu adalah merupakan ketaatan kepada Allah dan Rasul. Allah SWT telah mewajibkan ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya berdasarkan firman Allah SWT:
  • "Wamaa kaana limu'minin walaa mu'minatin idzaa qadaa allaahu warasuuluhu amran an yakuuna lahumu alkhiyaratu min amrihim waman ya'shi allaaha warasuulahu faqad dhalla dhalaalan mubiinaan "
"Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mu'min dan tidak pula bagi perempuan yang mu'minah, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. Dan barangsiapa mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sesungguhnya dia telah sesat, dengan kesesatan yang nyata." (Q.S. Al-Ahzab [33] : 36)
Allah Subhanahu wa Ta'ala juga memerintahkan kaum wanita untuk menggunakan hijab, sebagaimana firman-firman-NYA:
  • "Dan katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluan-nya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya." (Q.S An-Nur: 31)
  • "Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang jahiliyah." (Q.S. Al-Ahzab: 33)
  • "Apabila kamu meminta suatu (keperluan) kepada mereka (istri­istri Nabi), maka mintalah dari belakang tabir. Cara yang demikian itu lebih suci bagi hatimu dan hati mereka." (Q.S. Al­Ahzab: 53)
  • "Hai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mu'min: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." (Q.S. Al­Ahzab: 59)
Rasulullah SAW bersabda: "Wanita itu aurat" maksudnya adalah bahwa seluruh tubuh wanita (kecuali wajah dan kedua telapak tangannya) adalah aurat, oleh karenanya kaum wanita yang beriman, harus menutupi tubuhnya.
Hijab itu 'iffah...
Allah SWT menjadikan kewajiban menggunakan hijab sebagai tanda ) ~ 'Iffah (menahan diri dari maksiat).

Allah SWT berfirman:
  • "Hai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mu'min: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu." (Q.S. Al-Ahzab: 59)
Itu karena mereka menutupi tubuh mereka untuk menghindari dan menahan diri dari perbuatan buruk (dosa), "karena itu mereka tidak diganggu". Maka orang-orang fasik tidak akan mengganggu mereka. Dan pada firman Allah "karena itu mereka tidak diganggu" sebagai isyarat bahwa mengetahui keindahan tubuh wanita adalah suatu bentuk gangguan berupa fitnah dan kejahatan bagi mereka.
Hijab itu kesucian..

Allah SWT berfirman: ~ "Apabila kamu meminta suatu (keperluan) kepada mereka (istri­istri Nabi), maka mintalah dari belakang tabir. Cara yang demikian itu lebih suci bagi hatimu dan hati mereka." (Q.S. Al­Ahzab: 53)
Allah SWT menyifati hijab sebagai simbol kesucian bagi hati orang-orang mu'min, laki-laki maupun perempuan. Karena mata bila tidak melihat maka hatipun tidak berhasrat. Pada saat seperti ini, maka hati yang tidak melihat akan lebih suci. Ketiadaan fitnah pada saat itu lebih nampak, karena hijab itu menghancurkan keinginan orang-orang yang ada penyakit di dalam hatinya,.

Allah SWT berfirman: ~ "Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara sehingga berkeingin anlah orang yang ada penyakit dalam hatinya." (Q.S. Al-Ahzab: 32)

Hijab itu pelindung..

Rasulullah SAW bersabda:
  • "Sesungguhnya Allah itu Malu dan Melindungi serta Menyukai rasa malu dan perlindungan"
Sabda beliau yang lain:
  • "Siapa saja di antara wanita yang melepaskan pakaiannya di selain rumahnya, maka Allah Azza wa Jalla telah mengoyak perlindungan rumah itu dari padanya." ~ Jadi balasannya setimpal dengan perbuatannya.

Hijab itu taqwa...

Allah SWT berfirman:
  • "Hai anak Adam! Sesungguhnya Kami telah menurunkan kepada-mu pakaian untuk menutupi auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian taqwa itulah yang paling baik." (Q.S. Al-A'raaf: 26).

Hijab itu Iman:


Allah SWT tidak berfirman kecuali kepada wanita-wanita beriman:
  • "Dan katakanlah kepada wanita yang beriman." (Q.S. An-Nur: 31).
Allah SWT juga berfirman:
  • "Dan istri-istri orang beriman." (Q.S. Al-Ahzab: 59)
Dan ketika wanita-wanita dari Bani Tamim menemui Ummul Mu'minin, Aisyah ra dengan pakaian tipis, beliau berkata:
  • "Jika kalian wanita- wanita beriman, maka (ketahuilah) bahwa ini bukanlah pakaian wanita- wanita beriman, dan jika kalian bukan wanita beriman, maka silahkan nikmati pakaian itu."

Hijab itu haya' (rasa malu)

Rasulullah SAW bersabda:
  • "Sesungguhnya setiap agama itu memiliki akhlak dan akhlak Islam itu adalah rasa malu."
Sabda beliau yang lain:
  • "Malu itu adalah bagian dari iman dan iman itu di surga."
Sabda Rasul yang lain:
  • "Malu dan iman itu bergandengan bersama, bila salah satunya di angkat maka yang lainpun akan terangkat."

Hijab itu ghirah ( perasaan cemburu)

Hijab itu selaras dengan perasaan cemburu yang merupakan fitrah seorang laki-laki sempurna yang tidak senang dengan pandangan-pandangan khianat yang tertuju kepada istri dan anak wanitanya. Berapa banyak peperangan terjadi pada masa Jahiliyah dan masa Islam akibat cemburu atas seorang wanita dan untuk menjaga kehormatannya.

Ali bin Abi Thalib ra berkata:
  • "Telah sampai kepadaku bah wa wanita- wanita kalian berdesak-desakan dengan laki-laki kafir orang `ajam (non Arab) di pasar-pasar, tidakkah kalian merasa cemburu? Sesungguhnya tidak ada kebaikan pada seseorang yang tidak memiliki perasaan cemburu."

Segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam, Shalawat dan Salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wassallam beserta keluarga, para Shahabat, para tabi'in, tabi'ut tabi'in dan para penerus perjuangan Beliau hingga akhir zaman.